Hi there, long time no post ..
Tadi sore saya menonton film Arisan 2, Alone. Umm actually sih sama Ibu saya, tapi di tengah film doi cabut. Sendirilah saya di tengah bangku bioskop yang kosong. Forget it.
Kesan setelah nonton film ini, saya juga sudah nonton sequel pertamanya. Jauh dari kesan pertama yang mungkin lebih banyak memamerkan social life, tapi untuk film kedua ini, begitu menyentuh, so inspired for me.
Sebetulnya, saya ingin sekali seperti meimei dalam film itu. Have a new life, mungkin lebih ke get more peace for my life. Tapi itu sulit sepertinya untuk di terapkan di diri saya. I still have family, actually live with my parents and brothers. May be someday, when I have my own money, I'll find my soul peace or whatever lah itu namanya ..
Have you ever ask ur self about what you really want from relationship and what you've done for the relationship ?
I've learn so much about people who in love, people who broken heart and people who still alone sad or happy .. I think, I'm a good enough listener.
Banyak orang yang merasa sudah melakukan banyak hal untuk mempertahankan suatu hubungan, ada yang merasa pasangannya tidak melakukan apa pun dan masih banyak lagi mengenai fikiran seseorang dalam berhubungan.
If we could stay positive thinking, mungkin hal seperti itu tidak akan pernah ada. Tapi ya "we just ordinary people" thats the point or the easy reason to blame someone else.
I'm not a perfect but I try to be better better and better about everything, even I think its still not good enough.
Kenapa sih dalam suatu hubungan teori mencintai kekurangan itu lebih minim untuk di terapkan ? Kenapa kebutuhan ego, emosional dan bahkan nafsu harus sama-sama di penuhi ? Kenapa seseorang selalu harus hancur dan terpuruk berkelanjutan ketika sudah merasa berkorban untuk mendapatkan hati seseorang tetapi tidak dapat ? atau Kenapa seseorang yang sudah memilih untuk menjadi 'sendiri' harus selalu bisa mendapatkan apa yang diinginkannya ketika menghampiri orang yang 'menggilainya' ?
Kalau kita hanya Ordinary People, apa pantas kita mendapatkan itu semua ?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar