Photobucket

Senin, 22 November 2010

URUSAN TUHAN ?

apa pantas Ibadah dipaksa ? Ibadah terpaksa ? memaksa beribadah ?
atau
Marah ketika orang menolah diajak untuk Ibadah ?


saya bingung ..


Saya pun bertanya pada ibu saya, dan begini jawabannya " Ibadah, Iman dan Agama itu urusan Individu, nak. kalau masih kecil, mungkin pantas ada pemaksaan, tapi kalo sudah dewasa, sudah urusan sendiri-sendiri. Ustad pun tidak pantas memaksa orang untuk solat, mengaji atau pun memiliki Agama "


saya masih bingung ..



Saya solat malam dan sekedar berbincang dengan Tuhan. Memang tidak ada jawaban. tetapi saya lebih yakin atas jawaban saya sendiri, yaitu

" Urusan Agama dan sekitarnya adalah
urusan Individu dengan Tuhan.
Tidak ada yang pantas memaksa,
marah atau mengatur.
Kita boleh mengingatkan,
tetapi tidak boleh terkesan memaksa. "



Saya 6 tahun sekolah di sekolahan Islam, kakek dan nenek, serta Bapak dan Ibu saya juga sudah Haji. Setidaknya saya mengerti persoalan Agama dibanding orang awam.

Menyambung soal keyakinan, saya teringat kata-kata dosen saya, yang juga sebagai Editor koran Kompas, dia mengatakan

" seorang penulis, akan tidak artinya ketika dia tidak sesuai dengan apa yang dia tulis
sama halnya dengan, seorang Muslim yang soleh akan berbeda dengan
Muslim yang belum soleh tetapi memiliki ilmu agama sejak dini.
akan lebih akurat dan dipercaya orang.
Karena seorang penulis buku kedokteran akan diabaikan tulisannya
ketika dia hanya pernah 'tahu' ilmu itu,
dibanding dengan penulis buku kedokteran
yang masih duduk di semster awal perkuliahan "


Bukan saya meragukan orang lain, tapi benar juga. Terkadang orang bisa merasa paling benar hanya dengan membaca buku-buku atau meng-search di Internet mengenai suatu ilmu. Sedangkan ilmu yang pasti adalah ilmu yang diberikan langsung oleh guru dan kita mempelajarinya.

Maav kalau ada yang tidak setuju dengan paradigma saya, karena setiap paradigma itu benar dan beragam. Untuk membuktikan ke akuratannya, tentunya dengan pemraktekan paradigma itu.

Maav sekali lagi, bukan saya meng-underestimate. Tetapi tolong jangan merasa benar ketika melakukan sesuatu yang masih bersifat Absrak di diri sendiri.

" yang saya tahu, Islam itu adalah agama yang tidak memaksa "

oh ya satu lagi, blog saya ini bukan bersifat menggurui. Saya hanya menulis.



Photobucket





2 komentar:

  1. Islam itu luas, banyak sekali hal-hal yang belum saya ketahui atau bahkan kamu tau...
    tapi benar, agama itu hanya ada saya dan Tuhan.

    saya sendiri memilih Islam bukan karena pilihan, tetapi karena orangtua saya beragama Islam.
    sampai saat ini saya masih sulit menjalankan apa-apa saja perintah Allah, meskipun begitu saya yakin Allah tahu permasalahan saya ini.

    BalasHapus